Berapa Tekanan Angin Ban Mobil yang Pas ?

Otomotif774 Views

Banyak pengemudi yang kurang memperhatikan tekanan angin atau udara di dalam ban mobil yang ia dikendarai. Padahal tekanan angin ban mobil yang tidak pas (ideal), apakah kurang angin (kempes) atau kelebihan angin (keras) dapat mempengaruhi kenyamanan dan performa mobil. Bahkan dapat menjadi penyebab terjadinya kecelakaan.

Tekanan angin dalam ban mobil yang terlalu rendah dapat memicu terjadinya kebocoran ketika melintasi jalan berbatu. Jika tekanan ban terlalu tinggi sangat berpotensi terjadi aquaplaning ketika melintasi jalan berair.

BERAPAKAH TEKANAN ANGIN BAN MOBIL YANG IDEAL?

Setiap jenis mobil memiliki ukuran tekanan angin ban yang tidak dapat Anda samakan, karena ukuran tekanan ban mobil sangat tergantung pada jenis mobil dan ban yang digunakan oleh pabrikan.

Untuk mengetahui secara pasti berapakah tekanan angin ban mobil, Anda dapat mencermati Informasi Tekanan Ban (Tire-Loading Information) yang biasanya berada di frame pilar pintu depan kanan mobil (pintu sopir).

Tekanan Angin Ban Mobil Daihatsu Xenia

Buka pintu kanan depan bagian sopir, pada pilar bagian dalam, tepatnya di sebelah kanan bawah jok sopir terdapat stiker kotak berwarna putih bertuliskan informasi mengenai jenis dan tekanan ban.

Ukuran standar ban yang dianjurkan oleh pabrikan untuk Mobil Xenia All New Type M 1000 CC adalah 165/80R13 83 S, tekanan angin ban depan 33 Psi (230 kPa) dan belakang 36 Psi (250 kPa).

Berbeda dengan Mobil Toyota All New Kijang Innova, ukuran standar ban 205/65R16 dan tekanan angin baik ban depan maupun belakang sama yaitu 33 psi. Namun jika dengan 7 orang penumpang maka tekanan ban belakang dinaikkan menjadi 36 Psi.

TEKANAN ANGIN BAN MOBIL STANDAR

Tekanan angin ban mobil merupakan salah satu foktor kenyamanan dalam berkendara. Tekanan angin ban ini sangat dipengaruhi oleh temperatur udara di lingkungan sekitar. Kalau di Indonesia, tekanan angin ban mobil yang rekomendasikan adalah antara 28 sampai dengan 33 Psi.

Secara umum, mobil dapat dikelompokkan menjadi empat bagian, yaitu kelompok Mobil MPV ( Multipurpose Vehicle ),  Mobil City Car, Mobil Niaga, Mobil Sedan dan Mobil SUV (Sport Utility Vehicle).

Untuk informasi lebih detail tentang tekanan angin ban mobil stanrard pabrikan, simaklah list berikut ini:

  • Mobil MPV (Avanza, Kijang, Ertiga, Mobilio, Xenia, Sigra dan sejenisnya) : (30 – 33) Psi
  • Mobil Niaga (Pick Up dan angkot) : (30 – 35) Psi.
  • Mobil City Car (Honda Brio, Jazz, Picanto, Yaris, Ayla, Agya, dan sejenisnya) : (29 – 32) Psi
  • Mobil Niaga (Pick Up dan angkot) : (30 – 35) Psi
  • Mobil Sedan (Honda Civic, Toyota Corolla, Vios, dan sejenisnya) : (28 – 31) Psi
  • Mobil SUV (Fortuner dan Pajero) : (35 – 40) Psi.

TEKANAN ANGIN BAN MOBIL MENURUT KEBUTUHAN

Tekanan angin ban mobil standard pabrikan diatas idelanya tepat untuk jalan yang rata, datar dan hanya untuk kota-kota saja (tidak untuk penjalanan jauh).

Apabila Anda mau menelusuri jalan yang berbatu, naik turun dan perjalanan jauh ada baiknya Anda tambahkan sedikit tekanan angin ban mobil agar tetap aman dalam berkendara.

Sebagai contoh, Mobil Xenia All New Type M yang direkomendasikan oleh pabrikan menggunakan tekanan angin ban depan 33 Psi dan belakang 36 Psi dapat Anda naikkan menjadi 34 Psi dan 37 Psi.

Apabila Anda sudah kembali ke rumah dapat mengecek lagi tekanan angin ban mobil untuk dibuat standar.

PENTINGNYA MENGETAHUI TEKANAN ANGIN BAN MOBIL

Tidak selamanya operator pengisi tekanan angin ban mobil tahu persis dengan kebutuhan tekanan ban mobil Anda.

Biasanya mereka hanya melihat jenis mobil dan tanpa memandang jenis ban yang Anda gunakan. Sehingga mereka akan mengisi angin seperti halnya mobil pada umumnya yang belum tentu sesuai untuk mobil Anda.

Namun bagi operator yang berhati-hati, mereka akan menanyakan terlebih dahulu sebelum mengisi angin. “Mau diisi berapa Pak?”. Kalau Anda tidak menjawab, biasanya mereka akan memberikan alternatif jawaban, “Untuk ukuran standar atau tekanan tinggi (keras)?”.

Jika Anda sudah mengetahui berapa tekanan angin ban mobil Anda, pasti tidak akan menjadi masalah. Namun jika Anda belum mengetahuinya pasti Anda akan kebingungan untuk menjawabnya.

Semoga saat ini Anda sudah dapat mengetahui ukuran tekanan angin ban Anda dengan benar.*